logo efishery retina colored
panen ikan gurame

Panen ikan gurame adalah salah satu rangkaian akhir dalam budidaya ikan gurame. Namun, sebelum ikan sampai ke pembeli, ikan harus ditangani sedemikian rupa agar kondisinya tetap prima. Maka dari itu, setelah masa panen ikan gurame selesai, ada yang dinamakan proses penanganan pasca panen ikan gurame.

Ingin tahu seperti apa? Baca artikel ini sampai habis!

Penanganan Pasca Panen Ikan Gurame 

Sebelum mengetahui langkah penanganan pasca panen ikan gurame, ada baiknya jika Bapak/Ibu mengetahui terlebih dahulu cara panen ikan gurame. Umur ideal panen ikan gurame adalah 8-12 bulan dengan bobot tubuh 0,7-1 kg. Setelah ikan mencapai bobot idealnya, berikut adalah hal-hal yang perlu Bapak/Ibu perhatikan untuk melakukan panen:

  • Siapkan jaring halus saat melakukan panen agar tidak merusak sirip ikan.
  • Pasang saluran pembuangan air untuk menghindari ikan terbuang.
  • Pasang jaring di seluruh bagian kolam untuk menangkap ikan.
  • Kurangi air dalam kolam secara bertahap.
  • Tangkap ikan secara hati-hati, gunakan tangan sebagai alternatif untuk menangkap ikan.
  • Masukkan ikan yang berhasil ditangkap ke dalam wadah terpisah yang telah terisi air bersih.
  • Pindahkan atau angkut ikan ke tempat penampungan menggunakan wadah yang berisi air.

Setelah ikan selesai dipanen dan sudah dipindahkan ke tempat penampungan, Bapak/Ibu bisa mulai melakukan penanganan pasca panen ikan gurame. Namun, di tahap ini ikan dibedakan menjadi 2 kategori, yaitu ikan hidup dan ikan segar. Kedua kategori ikan tersebut memiliki penanganan yang berbeda. Berikut adalah langkah-langkahnya:

1. Langkah Penanganan Ikan Hidup

Dibanding dengan penanganan ikan gurame segar, langkah penanganan ikan gurame hidup membutuhkan kehati-hatian yang ekstra. Hal ini dikarenakan ikan gurame harus tetap dalam kondisi hidup ketika sampai di tangan konsumen. Meskipun begitu, ikan gurame hidup memiliki harga jual yang lebih tinggi dibanding ikan gurame segar.

Agar ikan gurame bisa sampai ke konsumen dalam keadaan hidup dan sehat, gunakan cara berikut:

  • Gunakan air dengan suhu rendah (sekitar 20°C) selama proses pengangkutan.
  • Hindari kepadatan ikan gurame yang tinggi di dalam tempat pengangkutnya.
  • Pisahkan ikan sesuai dengan ukurannya
  • Lakukan pengangkutan pada pagi atau sore hari.
  • Jaga kestabilan suhu selama proses pengangkutan agar ikan gurame tidak stres dengan menggunakan pecahan es batu yang diberikan di sekitar tempat pengangkut.
  • Lakukan pengepakan ikan ketika mobil pengangkut sudah siap untuk berangkat untuk menghindari stres pada ikan. Jangan mengepak ikan jika waktu berangkat masih lama.

2. Cara Penanganan Ikan Segar

Ketika sudah tidak dalam kondisi hidup, ikan gurame akan cepat menurun kualitasnya jika tidak ditangani dengan baik. Bau yang tidak lagi sedap, insang yang tidak lagi berwarna merah, dan tekstur daging yang lembek merupakan beberapa ciri ikan gurame yang kualitasnya tidak lagi prima. Untuk itu, Bapak/Ibu harus mempertahankan kualitas ikan gurame segar agar ikan mudah dijual ke konsumen.

Untuk menjaga kesegaran ikan gurame, lakukan hal-hal berikut:

  • Cuci ikan gurame hingga bersih agar tidak ada lendir dan kotoran yang menempel ketika dikemas.
  • Gunakan wadah pengangkut yang bersih dan tertutup. Pengangkutan jarak dekat (2 jam perjalanan) dapat menggunakan keranjang yang dilapisi dengan daun pisang atau plastik. Sedangkan, pengangkutan jarak jauh dapat menggunakan kotak berlapis seng atau fiberglass dengan kapasitas maksimum 50 kg jika tinggi kotak maksimum 50 cm.
  • Masukkan potongan-potongan es (perbandingan es dan ikan 1:1) ke dalam kotak pengemasan sampai suhunya 6-7 °C. Es diletakkan di dasar kotak setebal 4-5 cm, di atas setiap lapisan ikan setebal 5-10 cm, dan di dinding kotak setebal 5 cm.

Baca Juga: Tips & Trik Pembesaran Ikan Gurame agar Cepat Cuan!

Cara Pengangkutan Panen Ikan Gurame

Pada saat proses pengangkutan berlangsung, ikan gurame akan lebih rentan terkena stres. Hal ini bisa diakibatkan oleh banyak hal, salah satunya adalah guncangan selama perjalanan berlangsung dan perubahan suhu selama perjalanan. Untuk mengangkut ikan gurame dengan benar, ikuti cara berikut:

  • Lakukan pengangkutan pada malam hari, karena suhu udaranya lebih dingin.
  • Gunakan drum plastik volume 200 liter dengan kepadatan maksimal 20 kg ikan gurame untuk ikan gurame hidup.
  • Siapkan oksigen untuk dibawa di mobil pengangkut.
  • Jangan terlalu lama dalam melakukan persiapan muatan.
  • Parkir mobil pengangkut dekat dengan lokasi budidaya agar proses peletakkan ikan di mobil jadi lebih mudah.
  • Ikan gurame hanya boleh dibawa untuk perjalanan maksimal 6 jam untuk menjaga mutu ikan.
  • Gunakan mobil bak atau mobil terbuka untuk mengangkut ikan untuk memudahkan pengaturan suhu air dalam perjalanan.
  • Alaskan mobil dengan terpal.
  • Berikan penutup pada bak mobil untuk mengamankan ikan, menghindari pencurian ikan, dan mencegah ikan melompat selama perjalanan. 
  • Terakhir, lakukan pengecekan akhir sebelum perjalanan untuk memastikan keamanan pengangkutan.

Baca Juga: Berapa Lama Budidaya hingga Masa Panen Ikan Gurame? Cek di Sini!

Jual Ikan Gurame dengan Pasti di Lapak Ikan, Usaha Makin Lancar!

Proses pengangkutan ikan gurame dan menjaga kondisi ikan selama di perjalanan memang tidak mudah. Ada beberapa hal yang perlu Bapak/Ibu lakukan untuk menjaga ikan tetap hidup dan segar ketika sampai di tangan konsumen. Namun, jika Bapak/Ibu tidak mau direpotkan dengan proses ini, Bapak/Ibu bisa menjual ikan dengan lebih mudah dan cepat secara online di Lapak Ikan

Lapak Ikan adalah salah satu fitur di aplikasi eFisheryKu yang bisa memudahkan Bapak/Ibu untuk menjual ikan segar langsung dalam jumlah banyak tanpa melalui perantara. Dengan Lapak Ikan, Bapak/Ibu tidak perlu pusing lagi untuk mengantarkan ikan ke pembeli karena representatif dari eFishery akan langsung datang ke kolam untuk mengambil ikan hasil panen. Praktis sekali, bukan?

Isi formulir di bawah untuk jual ikan di Lapak Ikan!

Jual Hasil Panen Ikan di Lapak Ikan eFisheryKu!

Isi data diri Bapak/Ibu di formulir berikut ini. Tim kami akan segera menghubungi Bapak/Ibu melalui nomor handphone yang terlampir. Pastikan data yang diisi sudah benar.

  • https://id.wikihow.com/Mengangkut-Ikan 
  • https://titikdua.net/panen-ikan-gurame/
  • http://argomino.blogspot.com/2008/09/ka-diskanla-prop-diy-dan-ka-dipertalaut.html

Related Post