Setelah siklus budidaya selesai, saatnya Bapak/Ibu Pembudidaya memikirkan cara memasarkan ikan gurame secara cepat dan tepat. Tentunya, setelah kurang lebih satu tahun membudidayakan ikan gurame Bapak/Ibu ingin mendapatkan harga yang bagus ketika ikan gurame hendak dipasarkan.
Yuk, baca artikel ini untuk mengetahui caranya!
Ikan gurame adalah salah satu jenis ikan air tawar yang ramai peminat. Namun, stok ikan gurame yang ada di pasar saat ini belum bisa mencukupi permintaan tersebut. Selain karena belum banyaknya Pembudidaya yang tertarik untuk membudidayakan ikan gurame, sedikitnya stok ikan ini juga disebabkan oleh lamanya Day of Cultivation (DoC).
Day of Cultivation adalah hari yang dibutuhkan ikan untuk dibudidayakan agar bisa mencapai bobot panen yang ideal. Biasanya ikan gurame membutuhkan waktu sampai dengan 1 tahun untuk mencapai bobot 0,5 kg.
Walaupun Bapak/Ibu harus mengeluarkan usaha yang lebih dalam membudidayakan ikan gurame, harga ikan ini jauh lebih tinggi dibanding jenis ikan air tawar lainnya. Di pasaran, ikan gurame dijual dengan harga Rp30.000-Rp50.000 perkilo-nya. Kebanyakan masyarakat yang sudah tergila-gila dengan kelezatan daging ikan ini tidak masalah jika harus merogoh kocek yang tinggi.
Bisnis budidaya ikan gurame seakan-akan tidak pernah redup. Apalagi ditambah dengan inovasi budidaya yang ada, distribusi bisnis ikan gurame masih berpeluang mendatangkan keuntungan yang menggiurkan bagi Bapak/Ibu. Jadi, bisnis budidaya ikan gurame ini layak untuk dicoba!
Baca Juga: Cara Budidaya Ikan Gurame Untuk Bisa Raih Cuan Besar!
Permintaan pasar akan ikan gurame yang tinggi membuat usaha budidaya ikan jenis ini semakin menguntungkan. Keuntungan yang didapatkan pun terhitung menjanjikan, dengan jumlah stok ikan gurame yang belum tercukupi secara penuh membuat peluangnya terbuka lebar untuk dijalankan. Yuk, simak alasan mengapa bisnis budidaya ikan gurame ini menguntungkan!
Di pasaran, ikan gurame adalah ikan yang mempunyai harga tinggi dengan mayoritas konsumennya yang berada di kalangan menengah ke atas. Hal ini dikarenakan rasa dagingnya yang sangat lezat dan bergizi tinggi, apalagi jika Bapak/Ibu membudidayakannya dengan cara yang tepat dan intensif.
Ikan gurame adalah ikan yang mempunyai kekebalan tubuh tinggi, maka dari itu perawatannya cenderung lebih mudah jika dibandingkan dengan ikan lain. Untuk biaya perawatan, Bapak/Ibu cukup mengeluarkan uang untuk pakan dan kebersihan kolam saja.
Ikan gurame yang merupakan ikan omnivora juga akan lebih menghemat biaya pengeluaran pakan. Selain pelet, ikan gurame bisa memakan serangga, kangkung, daun talas, daun sente, dan tanaman air lainnya.
Karena Day of Cultivation-nya yang lama, tidak banyak Pembudidaya yang mau untuk membudidayakan ikan gurame. Kabar baiknya, persaingan usaha budidaya ikan ini relatif lebih sedikit dibandingkan dengan budidaya ikan air tawar lainnya.
Baca Juga: Jenis Makanan Ikan Gurame Supaya Cepat Besar
Ada beberapa cara yang bisa Bapak/Ibu lakukan dalam memasarkan ikan gurame hasil panen. Biasanya, gurame dipasarkan dengan cara tradisional saja. Namun, berkat kecanggihan teknologi, sekarang Bapak/Ibu bisa memasarkan ikan gurame secara online. Yuk, simak selengkapnya di bawah!
Cara pemasaran hasil budidaya ikan gurame yang satu ini bisa dikatakan sederhana dan ringkas karena Pembudidaya sebagai produsen langsung memasarkan hasil produksinya tanpa memerlukan jasa perantara. Jika pemasaran dilakukan tanpa perantara, Pembudidaya langsung menjual gurame yang dipanennya ke pasar atau menawarkannya ke rumah-rumah makan. Ada juga Pembudidaya yang mempunyai kios sendiri di pasar sehingga biasanya mereka langsung menjual gurame hasil panennya di kios tersebut.
Dengan cara ini, ikan gurame yang baru dipanen Pembudidaya biasanya dibeli oleh pengepul, bandar, atau pengecer dengan harga yang lebih rendah dari yang ada di pasar tradisional. Walaupun begitu, ikan gurame Bapak/Ibu akan laris dengan waktu yang cepat karena mereka akan langsung membeli dalam jumlah yang banyak. Berbeda dengan konsumen perseorangan di pasar tradisional yang hanya membeli ikan gurame dalam jumlah sedikit.
Berkat kecanggihan teknologi, sekarang Pembudidaya ikan sudah bisa memasarkan ikannya secara online melalui perantara maupun tidak. Dengan memasarkan ikan gurame secara online, Bapak/Ibu bisa menggaet konsumen dari berbagai daerah.
Jika ingin menjual gurame hasil panen tanpa menggunakan perantara, Bapak/Ibu bisa langsung memasarkannya melalui e-commerce. Dengan begitu, Bapak/Ibu tinggal menunggu pembeli untuk membeli ikan gurame yang Bapak/Ibu jual dan mengantarkannya melalui jasa kirim yang ada.
Baca Juga: 6 Cara Pemijahan Ikan Gurame yang Mudah dan Pasti Sukses!
Jika Bapak/Ibu merasa menjual ikan gurame secara online tanpa perantara sulit dilakukan, Bapak/Ibu bisa menggunakan fitur Lapak Ikan yang ada di aplikasi eFisheryKu dari eFishery! Dengan fitur ini, Bapak/Ibu tidak perlu pusing lagi untuk mencari pembeli ikan gurame hasil panen.
Isi data diri Bapak/Ibu di formulir berikut ini. Tim kami akan segera menghubungi Bapak/Ibu melalui nomor handphone yang terlampir. Pastikan data yang diisi sudah benar.
Untuk menjual ikan gurame melalui fitur Lapak Ikan, Bapak/Ibu tinggal memasukkan jumlah hasil panen ke dalam aplikasi saja. Setelah itu, representatif dari eFishery akan datang ke kolam Bapak/Ibu untuk mengecek ikan gurame yang akan Bapak/Ibu jual. Jika pengecekan sudah selesai, Ikan yang sudah Bapak/Ibu jual akan langsung dibayar tunai. Mudah sekali, bukan?
©2022 eFishery | eFishery is a trademark of PT Multidaya Teknologi